Rabu, 21 Januari 2009

Tom & Jerry : 1000 killing tricks for kids

Tom mengejar Tweety, burung kecil ini lari melewati kursi meja dan terus masuk ke pantry. Di sana dia naik ke meja masak dan sembunyi di sebuah panci dan berlindung di bawah tutup panci, karena tidak ada tempat ngumpet lain. Aman. Tapi diam-diam Tom menyalakan kompor dan pelahan2 panas merambat, memang Tom sudah menyiapkan panci itu di atas kompor dan mempersiapkan panci itu jadi tempat ngumpet Tweety yang dikejarnya...

Pernah membayangkan ada  seorang anak yang merebus temannya sendiri? Kira-kira begitulah kalau cerita itu muncul di sinetron yang diperankan oleh para bintang sinetron yang rupawan. Kalau ada adegan demikian, esok harinya Kompas akan penuh dengan surat pembaca yang menghujat PH pembuat sinetron itu.

Tom and Jerry memang kartun tapi bukan berarti Tom bebas memukul kepala Jerry dengan martil atau sebaliknya, Jerry menguliti Tom hingga kulitnya bisa digantungkan di kapstok. Dan kalau pun mereka terus melakukan kekerasan kita tak pernah protes. Kita justru merasa Tom and Jerry menghibur anak-anak kita... membuat mereka tidak keluyuran, membuat mereka tertawa-tawa dan tidak rewel. Tapi jangan salahkan anak-anak kalau mereka menggorok leher anda saat anda tidur pulas. Karena hal itu biasa dilakukan oleh Tom maupun Jerry. Dan itu yang mereka nonton tiap hari....

4 komentar:

JuZ ELieNT mengatakan...

seperti halnya anak-anak kita terinspirasi cara menyakiti yang konyol dan benar2 membuat korban menderita seperti di tom & jerry dan kartun2 lain,,,,seperti itu pula masyarakat kita bealjar untuk melakukan berbagai macam jenis kekerasan dan segala tingkatan menyakitkannya mlalui sinetron2 yang banjir setiap hari.
mulai dari muslimah yang ke arab-araban, lia yang ala anak marginal, cinta fitri, dll...

betapa kita begitu mencintai kekerasan itu hingga tv kita tidak pernah lelah, bahkan semakin berenergi untuk mengeksplorasi dan mengeksploitasi lebih dalam lagi kekerasan dan segala variannya...

phewwww,,,,,,,,,,,,,,,,,

Anonim mengatakan...

Kita yang jarang nonton acara anak, gak tau hal itu lho...

thanks..

Bondan - Samarinda

Anonim mengatakan...

Enaknya gimana mas?

Eni - Indonesia

djoko setyabudi mengatakan...

awasilah mereka... atau jual aja tvnya, beliin mereka buku anak. banyak kok.